Why Chinese banks resorted to using substandard collateral

Lack of regulatory enforcement is one reason.

According to Natixis, there are a number of reasons why Chinese banks have stepped up the use of sub-standard collateral for their interbank transactions. One is greed, combined with the lack of regulatory enforcement. For example, investment receivables offer a higher yield but are certainly not AAA rated as standard collateral is meant to be.

Here's more from Natixis:

The other reason is that the two major pool of standard (AAA rated) collateral are treasury bonds and financial bonds issued by policy banks. Neither of the two has expanded issuance quickly enough to catch up with the growth of China’s interbank market. As a consequence, the search for other sources of collateraland uncollateralized financing was hard to avoid.

In addition, China Securities Depository and Clearing Corporation (CSDC) has imposed a minimum rating of the acceptable collateral from 7th April in the exchange-traded part of the money market. Although the regulator has tried to smoothed out the transition to tougher collateral rules (by exempting roll-over related transactions), it has a clear signaling effect for the interbank market as a whole.
 

Bagaimana perkembangan perubahan fokus manajemen kekayaan bank?

Seorang analis mengatakan, "Ada hingga $25 miliar dalam biaya yang bisa didapat di Asia, tetapi ini pasar yang sulit.

Aplikasi blu oleh Group BCA memperluas ekosistem digital melalui BaaS

Strategi tersebut telah berhasil meningkatkan transaksi dan membangun kepercayaan nasabah sebesar 53,4% sepanjang 2023.

Christine Ip dari UOB merenungkan karir perbankan tiga dekadenya dan kembali ke dunia seni

Dia percaya bahwa keuangan dan kreativitas saling berkaitan dalam membangun kolaborasi talenta yang holistik di UOB.

Shally Koh dari Citi berbicara tentang bagaimana mendorong perbankan yang lebih beragam

Bank tersebut memperkenalkan program keterlibatan pria dan dukungan ibu sebagai bagian dari upayanya untuk kesetaraan gender.

Maisie Chong dari StanChart berbicara tentang tidak pernah menolak peluang dan melangkah maju

Chong berbagi tentang menemukan kepuasan dan pemenuhan diri melalui perjalanan kerja.

Mayda Lim dari OCBC dalam membangun pipeline talenta di bidang teknologi dan perbankan

Lim menggabungkan kebutuhan untuk mendukung bankir perempuan dengan kekurangan talenta dalam industri tersebut.

Aturan baru batasan harga mendorong lebih banyak penggabungan P2P di Indonesia

Regulasi ini akan meningkatkan biaya kepatuhan, namun batasan harga akan membuat sulit untuk mengimbanginya.

Deputi Gubernur: Pembiayaan Islam di Indonesia akan berkembang sebesar 10% -12% pada 2024

Ekonomi dan keuangan syariah Indonesia mempertahankan pertumbuhan positif pada 2023.

Bagaimana HomePay memerangi penipuan renovasi di Singapura

Uang ditempatkan dalam rekening escrow dan disalurkan saat pencapaian tahap-tahap tertentu.