, Singapore

Unified QR code boosts Singapore banks' cashless agendas

Lenders are poised to enjoy wider market reach and public acceptance.

The roll-out of the world’s first unified QR code in Singapore is a big boost for the city’s top banks who have long jumped on the cashless bandwagon and are now reaping the rewards of their proactive tech investments. 

As the mobile payment schemes of DBS, OCBC and UOB have the widest reach amongst the 27 mobile payment scheme operators in the city state, they will benefit from wider public acceptance and usage, according to Moody’s Investors Service.

Launched September 17, the Singapore Quick Response Code (SGQR) will progressively adopt 27 payment schemes including PayNow, GrabPay, Liquid Pay, NETS and Singtel DASH, simplifying the payments process for consumers and slashing time for payment processing.

“Increased adoption of e-payments systems will support the three Singapore banks’ profitability by reducing the associated costs of handling cash. Adoption will also widen the banks’ net to capture new fee income arising from the shift to the banks’ mobile e-payment systems,” the ratings agency said in a statement.

Also read: Singapore to be cheque-free by 2025

Usage of mobile payments in Singapore has been steadily growing to 53% in 2017, a take-up significantly higher than that of Hong Kong (41%), United States (23%) and Australia (14%), according to market research firm J.D. Power.

The consolidated QR code is also a plus for merchants as it presents a easier and affordable substitute for debit or credit card acceptance terminals since the system only requires a storefront sticker.

A few risks to banking profitability, however, linger as consumers may opt to switch from bank-issued cards to fintech payment channels in addition to the possibility of lowering fees to reduce merchant discount rates.

Bagaimana perkembangan perubahan fokus manajemen kekayaan bank?

Seorang analis mengatakan, "Ada hingga $25 miliar dalam biaya yang bisa didapat di Asia, tetapi ini pasar yang sulit.

Aplikasi blu oleh Group BCA memperluas ekosistem digital melalui BaaS

Strategi tersebut telah berhasil meningkatkan transaksi dan membangun kepercayaan nasabah sebesar 53,4% sepanjang 2023.

Christine Ip dari UOB merenungkan karir perbankan tiga dekadenya dan kembali ke dunia seni

Dia percaya bahwa keuangan dan kreativitas saling berkaitan dalam membangun kolaborasi talenta yang holistik di UOB.

Shally Koh dari Citi berbicara tentang bagaimana mendorong perbankan yang lebih beragam

Bank tersebut memperkenalkan program keterlibatan pria dan dukungan ibu sebagai bagian dari upayanya untuk kesetaraan gender.

Maisie Chong dari StanChart berbicara tentang tidak pernah menolak peluang dan melangkah maju

Chong berbagi tentang menemukan kepuasan dan pemenuhan diri melalui perjalanan kerja.

Mayda Lim dari OCBC dalam membangun pipeline talenta di bidang teknologi dan perbankan

Lim menggabungkan kebutuhan untuk mendukung bankir perempuan dengan kekurangan talenta dalam industri tersebut.

Aturan baru batasan harga mendorong lebih banyak penggabungan P2P di Indonesia

Regulasi ini akan meningkatkan biaya kepatuhan, namun batasan harga akan membuat sulit untuk mengimbanginya.

Deputi Gubernur: Pembiayaan Islam di Indonesia akan berkembang sebesar 10% -12% pada 2024

Ekonomi dan keuangan syariah Indonesia mempertahankan pertumbuhan positif pada 2023.

Bagaimana HomePay memerangi penipuan renovasi di Singapura

Uang ditempatkan dalam rekening escrow dan disalurkan saat pencapaian tahap-tahap tertentu.