, Hong Kong

Standard Chartered Hong Kong sets up new entity to support virtual bank ambitions

Deniz Güven has been appointed as its CEO.

Standard Chartered Hong Kong has made further strides to achieve its virtual bank ambitions with the announcement that it has set up a new entity for such purpose and submitted its application for an online-only banking license to the Hong Kong Monetary Authority, according to a media release.

Deniz Güven has been appointed as the CEO of the new virtual bank entity.

“We have a real opportunity to create a new bank designed to make life easier and more rewarding for Hong Kong clients. We have the expertise in financial products, and now we will focus on creating valuable digital services and collaborating with technology players and start-ups,” Samir Subberwal, regional head of retail banking, Greater China and North Asia at Standard Chartered said in a statement.

Also read: Standard Chartered to split Asia operations into Hong Kong and Singapore

A total of 60 companies including online loan platform WeLab and Yedpay! have reportedly expressed interest to apply for the virtual bank license after the HKMA published revised guidelines on the authorisation of such entities in May.

“We hope to be in a position to start granting licences to virtual banks towards the end of this year or in the first quarter of next year,” HKMA chief executive Norman Chan said in an earlier statement. 

Bagaimana perkembangan perubahan fokus manajemen kekayaan bank?

Seorang analis mengatakan, "Ada hingga $25 miliar dalam biaya yang bisa didapat di Asia, tetapi ini pasar yang sulit.

Aplikasi blu oleh Group BCA memperluas ekosistem digital melalui BaaS

Strategi tersebut telah berhasil meningkatkan transaksi dan membangun kepercayaan nasabah sebesar 53,4% sepanjang 2023.

Christine Ip dari UOB merenungkan karir perbankan tiga dekadenya dan kembali ke dunia seni

Dia percaya bahwa keuangan dan kreativitas saling berkaitan dalam membangun kolaborasi talenta yang holistik di UOB.

Shally Koh dari Citi berbicara tentang bagaimana mendorong perbankan yang lebih beragam

Bank tersebut memperkenalkan program keterlibatan pria dan dukungan ibu sebagai bagian dari upayanya untuk kesetaraan gender.

Maisie Chong dari StanChart berbicara tentang tidak pernah menolak peluang dan melangkah maju

Chong berbagi tentang menemukan kepuasan dan pemenuhan diri melalui perjalanan kerja.

Mayda Lim dari OCBC dalam membangun pipeline talenta di bidang teknologi dan perbankan

Lim menggabungkan kebutuhan untuk mendukung bankir perempuan dengan kekurangan talenta dalam industri tersebut.

Aturan baru batasan harga mendorong lebih banyak penggabungan P2P di Indonesia

Regulasi ini akan meningkatkan biaya kepatuhan, namun batasan harga akan membuat sulit untuk mengimbanginya.

Deputi Gubernur: Pembiayaan Islam di Indonesia akan berkembang sebesar 10% -12% pada 2024

Ekonomi dan keuangan syariah Indonesia mempertahankan pertumbuhan positif pada 2023.

Bagaimana HomePay memerangi penipuan renovasi di Singapura

Uang ditempatkan dalam rekening escrow dan disalurkan saat pencapaian tahap-tahap tertentu.